Rabu

Maafkan aku

Sebenarnya aq dah merasa dari dulu. Kalau kamu itu berubah bukan seperti kamu yang dulu. Tp semua itu aq acuh kan karna stiap aku bertnya kabar mu kau blang baik2 saja. Tp seperti yang aku duga, disana kau sllu trsiksa menahan tangismu seorang diri kw tak mau berbgi dnganku. Pdhal dulu kau slalu crita apa aja tentang mu. Hingga aq tau smua tentang mu. Kau sllu percaya pada ku. Tapi tuk kali ini knpa kau tak mau berbagi. Tapi syukur akhirnya kamu mau berbagi dngan ku lagi. Walau aq sudah terlambat. Kini kau telah bersamanya. Krn sekarang dialah yang pantas menjadi tempat berbagi untukmu. Semoga kau bahagia setelah derita yg dulu kau rasa. Maafkan karna dulu aq tak bisa bersamamu berbgi dngn deritamu.

13 komentar:

  1. salam kenal ya, kunjungan pertamax nih...

    BalasHapus
  2. Terkadang seseorang tidak ingin masalahnya diketahui oleh siapapun, baik itu saudara, sahabat atau suami...

    Banyak faktor seseorang akan melakukan hal itu...

    BalasHapus
  3. Kalo angin utara dah pergi, maka bsiaplah ut mnyambut blaian angin slatan. tuhan dah mnyiapkan yg bih baik sob, smangat...

    BalasHapus
  4. Apakah 'dia' adalah orang yg sama yg selama ini selalu jadi bahan postingan disini..?

    BalasHapus
  5. Rupanya rasa itu terlalu kuat, sehingga masih sulit melupakannya, meskipun dia sudah bersama yg lain.
    Semangat kawan...! ^_^

    BalasHapus
  6. # @7615766639533716031.0
    iya mba. orang yang sama

    BalasHapus
  7. Halooo..., mampir lagi. Semangat kan hari ini..?

    BalasHapus

Mungkin tulisan ku ini tak sebagus tulisan mu.
Mungkin karya ku adalah karya yang paling jelek dari karya karya bagus mu.
Tapi berilah komentarmu, biar aku bisa mengikuti jejak mu. Dan menjadi seperti mu tapi tetap menjadi diri ku.